Silampari Terkini | Menggali Suara Menjadi Berita

Kasus Dugaan Keracunan MBG di Inhil, Dinkes Pastikan Anak Sudah Pulih – E. coli Ditemukan pada Sampel Makanan

TEMBILAHAN – Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) resmi mengumumkan hasil pemeriksaan laboratorium terkait dugaan keracunan pangan yang menimpa sejumlah anak sekolah penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Tembilahan beberapa hari lalu.

Rilis hasil uji laboratorium ini digelar di Aula Dinas Kesehatan, Jl. M. Boya No. 68 Tembilahan, Senin (25/8/2025), dan dihadiri berbagai unsur terkait, mulai dari Polres Inhil, Kodim 0314/Inhil, Kejaksaan Negeri Inhil, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Komunikasi dan Informatika, RSUD Puri Husada, Balai Kekarantinaan Wilayah II Inhil, hingga Ketua Yayasan Kawah Insan Cendikia serta awak media.

Kepala Dinas Kesehatan Inhil, Rahmi Indrasuri, menyampaikan bahwa uji mikrobiologi menunjukkan adanya bakteri Escherichia coli (E. coli) pada sampel mie, sayuran, dan orak-arik telur. Namun, hasil uji kimia pangan terhadap mie kuning dengan parameter boraks, metanil yellow, dan formalin semuanya dinyatakan negatif.

Sementara itu, sampel muntahan pasien terdeteksi mengandung bakteri koliform, tetapi bukan jenis yang menimbulkan gangguan serius secara patofisiologis.

“E. coli adalah bakteri yang biasa ditemukan pada air maupun makanan. Jadi keberadaannya tidak serta-merta menandakan adanya bahan berbahaya. Alhamdulillah, seluruh anak yang sempat dirawat kini sudah pulih dan dipulangkan. Ke depan, kami akan memperkuat koordinasi lintas sektor serta melakukan evaluasi agar program ini berjalan lebih baik,” jelas Rahmi.

Menanggapi hal ini, Ketua Yayasan Kawah Insan Cendikia, Guntur, menyatakan komitmennya untuk bertanggung jawab penuh.

“Seluruh biaya pengobatan dan perawatan siswa terdampak kami tanggung hingga benar-benar sembuh,” tegasnya.

Meski sempat terjadi insiden ini, program MBG tetap dilanjutkan dengan fokus utama memberikan makanan bergizi bagi anak-anak sekolah. Peristiwa ini akan dijadikan pelajaran sekaligus evaluasi menyeluruh untuk memperkuat standar pelaksanaan di lapangan.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال